BMI – Masyarakat di Dusun Pumahan Desa Gitgit Kecamatan Sukasada, Minggu 11 Juni 2023 menjadi sasaran aksi BMI Peduli, Bakti Sosial dan kesehatan (Baksoskes) yang digelar DPC Banteng Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Buleleng yang dikomando Ketua DPC BMI Buleleng, DR. dr. Ketut Putra Sedana, Sp.OG., yang juga dirangkaikan untuk memeriahkan pelaksanaan Bulan Bakti Bung Karno.
Aksi bertajuk BMI Peduli itu juga dihadiri Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Buleleng, Gede Supriatna yang juga Ketua DPRD Kabupaten Buleleng, dimana Supit panggilan akrab Supriatna memberikan apresiasi atas kegiatan yang dilakukan BMI Buleleng yang merupakan sayap partai, terlebih lagi saat ini telah dilakukan persiapan untuk pelaksanaan Pemilu 2024 sehingga BMI Buleleng diharapkan terus turun dan berada ditengah-tengah masyarakat.
“Tentu dari teman-teman BMI meneruskan apa yang sudah menjadi agenda dari partai PDI Perjuangan, kebetulan tahun ini sudah mulai masuk ke tahapan pemilu sekaligus ini sebagai ruang untuk turun ke masyarakat dalam melakukan kegiatan yang bermanfaat,” ajak Supit.
Hal senada juga diungkapkan Ketua PAC PDI Perjuangan Sukasada I Wayan Indrawan, dimana melalui kegiatan baksoskes yang dilakukan BMI Buleleng bisa meringankan apa yang menjadi kendala di masyarakat terutama masalah Kesehatan. “Semoga acara ini tetap berlanjut, dan mudah-mudahan dokter caput nanti menjadi apa yang diinginkan oleh masyarakat,” harapnya.
Sementara, Kelian Desa Adat Pumahan Made Rida sangat mengapresiasi kegiatan poitif dari BMI Buleleng dan dirinya berharap kegiatan serupa bisa dilaksanakan secara berkelanjutan untuk seluruh lapisan masyarakat. “Ini hal positif seperti ini diperlukan oleh seluruh lapisan masyarakat, kalau saya bisa berharap hal seperti ini bisa dilaksanakan secara rutin mungkin setiap setahun sekali ataupun sebulan sekali,” ungkapnya singkat.
Ketua DPC BMI Buleleng Putra Sedana yang akrab disapa Dokter Caput menyebutkan, sejak awal BMI Kabupaten Buleleng telah memiliki komitmen akan selalu berada ditengah masyarakat berkaitan dengan kesehatan dan kesejahteraan.
“Kita di BMI tidak saja melakukan kegiatan baksoskes kegiatan lain juga kita lakukan diantaranya peduli terhadap alam dengan penanaman pohon, peduli terhadap pertanian dengan melakukan budidaya shorgum untuk kedaulatan pangan yang memang menjadi program dari pusat, dan prioritas kita di kesehatan karena kita menyadari masalah kesehatan adalah masalah yang paling mendasar yang dihadapi masyarakat,” tegas Caput.
Dokter Caput bersama BMI Buleleng juga telah merancang sejumlah program kerja yang berkaitan dengan berbagai permasalahan kesehatan yang menjadi prioritas dasar masyarakat, selain itu juga aksi lain tetapmenjadi perhatian bersama BMI Buleleng berkaitan dengan pemberdayaan masyarakat maupun kegiatan penghijauan.