BMI – Menyatu dan membaur dengan warga korban gempa. Itulah yang menjadi tekad BMI Jabar untuk menyelami musibah yang dialami warga Cianjur.
Di Kampung Haregem, Desa Nyalindung Kecamatan Cugenang, Cianjur, misalnya. Para anggota BMI, perwakilan TIMES Indonesia, dan GM FKPPI membaur bersama warga, Jumat (9/12/2022).
Ada anak-anak, ibu-ibu dan beberapa bapak-bapak. Tidak ada hal serius. Mereka hanya tampak bergurau. Tawa riang pun menyeruak. Wajah pun penuh keceriaan.
“Kita ingin sedikit melupakan kesedihan pasca gempa. Ini bisa dianggap sebagai trauma healing. Ikhtiar yang sangat penting juga dilakukan di masa recovery ini,” ucap Ketua BMI Jabar Ari Garyanida.
Apa yang disampaikan Ari pun diiyakan anggota BMI lainnya. Pun begitu dengan GM FKPPI.
Tak heran, warga pun tampak gembira. Mereka makan bersama. Bergembira bareng.
Sesekali anak-anak gembira dengan game-game yang dibikin BMI. Mereka mendapat hadiah ala kadarnya. Mulai dari jajanan hingga uang tunai. Mereka pun tampak ceria.
Ari menambahkan, pasca gempa ini warga membutuhkan suasana yang menghibur. Itu sebagai bentuk trauma healing.
“Dalam masa tanggap darurat, kami juga turun dengan bantuan logistik. Nah di masa recovery ini, selain bantuan logistik dan perbaikan kesehatan, kami juga menambahkan dengan trauma healing lewat games-games,” tandas Ari.
Dari pantauan TIMES Indonesia yang turut hadir di lokasi, warga yang menempati tenda yang difasilitasi oleh BMI tersebut tampak antusias menerima makanan. Ibu-ibu dan kalangan anak yang menghuni tenda tampak lahap menyantap hidangan tersebut. Sebelum makan, beberapa anak diminta berdiri untuk mengucapkan doa sebelum makan.
Firdaus Alawi, ketua DPC BMI Kabupaten Cianjur menjelaskan, kegiatan ini diistilahkan Jumat Berbagi dan berdoa bersama. “DPC BMI Cianjur melaksanakan amanat DPD BMI untuk berbagi bersama dengan para pengungsi di tenda ini,” paparnya.
Selain makan bersama, lanjut Firdaus, diselenggarakan pula kegiatan hiburan untuk anak-anak sebagai upaya pemulihan kondisi psikis mereka. “Ada kegiatan games buat anak-anak, sebagai upaya trauma healing,” ucapnya.
Diketahui, BMI Jabar juga menyiapkan tim dan beberapa logisyltik untuk dibawa ke Cianjur. Mereka juga bekerja sama dengan TIMES Indonesia dan GM FKPPI untuk menyalurkan bantuan probiotik PRO EM-1 dari PT AMA.