BMI – DPC Banteng Muda Indonesia (BMI) Kabupaten Karawang melaksanakan Penyuluhan Pengenalan Diri dan Skrining Stunting Pada Ibu Hamil bagi masyarakat Desa Cintawargi Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang, Rabu (24/8).
Stunting merupakan masalah gizi kronis, salah satu faktor kondisi ibu/calon ibu, janin, dan bayi/balita, termasuk penyakit yang diderita selama masa balita.
Dampak jangka panjang stunting adalah menurunnya kemampuan kognitif dan prestasi belajar, kekebalan tubuh rendah, dan risiko potensi penyakit kencing manis, obesitas, jantung dan pembuluh darah, kanker, stroke, dan disabilitas pada usia tua, serta kualitas kerja yang menurun.
Ketua DPC PDI Perjuangan Karawang, Pipik Taufik Ismail menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan DPC BMI Karawang ini. Pipik menyebut pencegahan stunting di indonesia menjadi perhatian luar biasa dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
Pipik pun mengajak masyarakat berpartisipasi menurunkan angka stunting khususnya di Desa Cintawargi ini.
Sementara itu, Uli Palondongan yang membidangi masalah Perempuan dan Anak DPC BMI Karawang, atas dasar keprihatinan terhadap masalah stunting khususnya di Kabupaten Karawang bersama para pengurus BMI menggagas kegiatan bakti sosial ini.
Dengan menggandeng Nakes dan aparatur Desa Cintawargi, Uli mengadakan penyuluhan tentang bahaya stunting dan skrining ibu hamil.
“Ibu yang sehat dapat mempersiapkan anak anak yang sehat jika memiliki pengetahuan yang cukup dan bisa merawat anak dengan asupan gizi yang cukup dan pendampingan yang baik sehingga anak anak kita nantinya dapat tumbuh sehat dan berprestasi.” Ujarnya.
Uli berharap melalui kegiatan ini , dapat berdampak positif bagi masyarakat khusus nya bagi perempuan dan ibu hamil khususnya di desa cintawargi.
“Besar harapan kami agar kegiatan seperti ini kedepannya akan sering dilaksanakan dan berkelanjutan,” tandasnya.
Diakhir kegiatan , masyarakat ibu hamil yang mengikuti penyuluhan tersebut mendapatkan pelayanan USG gratis dari Nakes yang bekerjasama dengan BMI Karawang.